Beginilah Apa yang dikatakan Muhammad Ali, Bagaimana Ia ingin Dikenang

Siapa yang tidak mengenal sang legenda tinju dunia yang beragama islam, Muhammad Ali? Petinju yang bermulut besar tapi dengan prestasi yang juga tak kalah besar. Tak seorang pun di muka bumi ini yang tidak mengakui kalau Ali adalah salah satu olahragawan terhebat, yang meninggal dunia pada Jumat malam (3/6) lalu pada usia 74 tahun. Mantan juara dunia kelas berat itu meninggal di sebuah rumah sakit di Phoenix, Arizona, AS.

Tak seorang pun atlet seperti Ali, yang membangun reputasi dengan �omong besar dan kemampuannya meraih penonton yang luar biasa, suatu kemampuan yang tak dimiliki atlet lain, telah mengungkapkan kata-kata terakhir yang keluar dari mulutnya.

Kata-kata inilah yang ia tulis dalam Otobiografi tahun 2013 lalu, The Soul of a Butterfly: Reflections on Life�s Journey.
�Aku ingin dikenang sebagai seseorang yang memenangkan tinju kelas berat tiga kali, seseorang yang humoris, dan memperlakukan setiap orang dengan benar. Sebagai seseorang yang tak pernah menganggap remeh orang-orang yang merendahkan dirinya, dan membantu orang-orang sebanyak yang ia bisa. Sebagai seseorang yang memegang teguh kepercayaannya tak peduli apapun kepercayaan itu. Sebagai seseorang yang mencoba menyatukan semua umat manusia melalui iman dan cinta. Dan jika semua itu terlalu muluk, maka cukuplah aku ingin dikenang hanya sebagai seorang petinju hebat yang menjadi seorang pemimpin dan seorang juara bagi masyarakatnya. Dan aku tidak akan keberatan jika masyarakat melupakan betapa hebatnya aku�

HP ANDROID Kamu Memiliki Tampilan Yg Membosankan? : KLIK!! Download Aplikasi 3D Live Wallpaper Parallax Android Gratis